Jika teman-teman pernah mengunjungi atau bahkan tinggal di kota Magelang, mesti teman-teman tau bahwa di kota inilah terdapat Akademi Militer atau yang biasa disingkat dengan Akmil. Nah, apa sih Akmil itu? Akmil atau Akademi Militer adalah sekolah pendidikan/kedinasan TNI Angkatan Darat dan Sekolah Perwira Prajurit Karier TNI di Kota Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Akademi Militer ini didirikan unutk mencetak Perwira TNI Angkatan Darat. Sekolah kedinasan ini berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan Nasional Republik Indonesia.

Nah, sudah sedikit paham ya tentang Akmil ini. Untuk lebih jelasnya, mari kita urai lebih lanjut tentang Akmil ini dari akarnya, yaitu dari sejarah awal bagaimana terbentuknya Akmil ini. Diharapkan, uraian ini dapat membantu teman-teman yang masih mencari informasi dan ingin paham lebih dalam tentang seperti apa sekolah kedinasan yang bernama Akademi Militer ini. Karena sudah barang tentu, Akademi militer atau yang sangat dikenal akmil ini benar-benar popular di Indonesia. Secara umum, mungkin, orang tua kita atau kakek-nenek kita sangat mengetahui tentang akmil ini.

baca juga: https://kahanan.com/2021/12/11/stis-dan-cita-cita-menjadi-ahli-statistik/

Sejarah Awal Didirikannya Akmil

Pada mulanya, pada tanggal 31 Oktober 1945 didirikan Militaire Academie (MA) Yogyakarta selanjutnya, setelah meluluskan 2 angkatan, disebabkan oleh alas an teknis maka MA ditutup sementara dan untuk taruna angkatan ke-3 menyelesaikan pendidikannya di KMA Breda, Nederland. Nah, pada waktu yang sama, dibeberapa daerah didirikan pula Sekolah Perwira Darurat yang mana in terjadi karena kebutuhan TNI (Tentara Negara Indonessia) AD (Angkatan Darat)/ABRI (Angkatan Bersenjata Republik Indonesia) pada masa itu.

Selanjutnya, pada tanggal 1 Januari 1951, di kota Bandung, didirikan SPGI AD (Sekolah Perwira Genie Angkatan Darat) dan pada tanggal 23 Desember 1956 berubah menjadi ATEKAD (Akademi Teknik Angkatan Darat). Lalu, pada tahun 1961, Akademi Militer di Magelang diintegrasikan dengan ATEKAD di Bandung dengan nama Akademi Militer Nasional dan berkedudukan di Bandung.

Dalam rangka reorganisasi di lingkungan ABRI, maka pada tanggal 14 Juni 1984 Akabri Bagian Darat berubah namanya menjadi Akmil (Akademi Militer). Leboh lanjut lagi, pada tanggal 1 April 1999 secara resmi Polri terpisah dari tiga angkatan lainnya, dan ABRI berubah menjadi TNI. Sejak itu pula Akademi Kepolisian terpisah dari AKABRI (Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indoneisa). Kemudian AKABRI berubah namanya menjadi Akademi TNI yang terdiri dari AKMIL (Akademi Militer), AAL (Akademi Angkatan Laut), AAU (Akademi Angkatan Udara).

Beigitulah sejarah bagaimana didirikannya Akadmi Militer sejak awal yang masih bernama Militerie Academie di tahun 1945 hingga berubah nama menjadi Akademi Militer di tahun 1984.

Untuk tetap berada di garis acuan dan tujuan didirikannya serta untuk menuju tujuan yang dicita-citakan, Akademi Militer memiliki Visi dan Misi yaitu sebagai berikut:

Visi

”Menjadikan Akademi Militer sebagai Center of Excellence yang dapat mewujudkan hasil didik yang profesional dan dicintai rakyat”.

Misi

1. Mengoptimalkan kinerja organisasi melalui program pembinaan satuan dengan melaksanakan validasi organisasi, pengisian materiil, penataan pangkalan, melengkapi peranti lunak dan pemenuhan sarana prasarana pendidikan dan pembinaan latihan.
2. Meningkatkan peran 10 komponen pendidikan.
3. Melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pembinaan teritorial terbatas di sekitar pangkalan dan daerah latihan.
4. Meningkatkan kualitas hasil didik (Taruna) agar menjadi Perwira Profesional sebagai pemimpin masa depan dan dicintai rakyat.
5. Memajukan peran dan fungsi pengkajian dan pengembangan.

Akmil sendiri memiliki beberpa program studi, dimana teman-teman bisa memilih salah satu diantaranya, yaitu:

Program studi Akmil

1. Teknik Sipil Pertahanan
2. Manajemen Pertahanan
3. Teknik Mesin Pertahanan
4. Administrasi Pertahanan
5. Teknik Elektro Pertahanan

Bagi teman-teman yang ingin bergabung menjadi taruna di Akademi Militer, terdapat beberapa persyaratan yang harus dilengkapi atau kualifikasi yang harus dipenuhi sebelum teman-teman mendaftar. Berikut syarat-syarat untuk mendaftar sebagai taruna di Akademi Militer adalah:

Persyaratan Umum

1. Warga Negara Republik Indonesia.
2. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun1945.
4. Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun dan tidak lebih dari 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan
5. Sehat jasmani dan rohani.

Persyaratan Lainnya

1. Pria/Wanita, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri dan PNS TNI.
2. Berijazah SMA/MA atau yang setara, program IPA dengan ketentuan nilai UN akan ditentukan kemudian.
3. Belum pernah menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama dalam pendidikan.
4. Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk pria dan 160 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
5. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.
6. Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
7. Harus ada surat persetujuan dari orang tua/wali. Bagi calon yang menggunakan wali agar diisi keterangan sesuai dengan yang menjadi wali yaitu : Bapak tiri/kakak/Paman/Bibi dengan meneliti KTP orang tua/Wali dan ditetapkan oleh Kecamatan setempat.
8. Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi :
   • Administrasi
   • Kesehatan
   • Jasmani
   • Wawancara
   • Psikologi
   • Akademik

Persyaratan Tambahan

1. Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/ adat.
2. Bersedia mentaati peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung. Apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud maka bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti Pendidikan Pertama.

Setelah memenuhi kualifikasi dan teman-teman sangat yakin untuk mendaftar dan bergabung menjadi taruna Akademi Militer. Berikut beberapa tata cara pendaftaran untuk mendaftar di Akademi Kepolisian:

Tata Cara Pendaftaran Akmil

Pendaftar yang memenuhi kualifisikasi dari persyaratan umum, persyaratan khusus dan persyaratan tambahan datang sendiri ketempat pendaftaran dengan menunjukkan dokumen asli dan menyerahkan foto copy dilegalisir. Berikut dokumen yang harus ditunjukkan :

1. Kartu kewarganegaraan (bagi keturunan WNA).
2. Akte kelahiran/surat keterangan lahir.
3. KTP pendaftar dan KTP orang tua/ wali dari pendaftar.
4. Kartu Keluarga (KK).
5. Ijazah SD, SMP/Tsanawiyah dan SMA/MA.

Bagi calon kelas III SMA/MA:

1. Melampirkan raport kelas I s.d. III untuk setiap semester I.
2. Melampirkan surat keterangan dari Kepala Sekolah bahwa calon tersebut terdaftar sebagai peserta UN.

Info penting lainnya adalah bahwa Pendidikan selama 4 tahun di Akademi Militer Magelang adalah gratis dimana semuanya ditanggung oleh negara. Dan, setelah lulus maka akan dilantik menjadi perwira TNI Angkatan Darat dengan pangkat letnan dua dan diberi gelar S. T. Han atau Sarjana Terapan Pertahanan. Bagi teman-teman yang berniat untuk mendaftar, dapat mengecek laman berikut http://ad.rekrutmen-tni.mil.id/selamat-datang

Nah, bagi teman-teman yang benar-benar memenuhi kualifikasi dan memilki semua dokumen yang dibutuhkan, semoga teman-teman dimudahkan dan dilancarkan hingga menjadi taruna di Akademi Militer. Yang mana, semoga setelah lulus, mampu menjadi perwira militer yang benar-benar menjaga keamanan dan kedaulatan negara dan rakyat.

Enjoy dan salam sukses!